Jangan Takut Miskin! Begini Cara Allah Memberikan Rezeki Tanpa Batas Kepada Kamu
Di dalam Al-Qur'an Allah Swt., berfirman: “Laqad khalaqna al-insana fi ahsani taqwim. Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam keadaan sebaik-baiknya bentuk. ” (QS. At-Tin: 4)
Sebaik-baiknya bentuk di sini bukan mengandung pengertian terbaik secara fisik. Bukan! Akan tetapi sebaik-baiknya bentuk di sini adalah kualitas potensi terpendam yang dimiliki setiap orang.
Intinya, kita semua sudah diciptakan dan didesain untuk menjadi para pemenang abadi. Seperti halnya handphone canggih, di dalam otak kita dilengkapi berbagai macam fitur dan aplikasi yang sudah ter-instal secara lengkap. Kita hanya tinggal mengaktifkan semua aplikasi dan berbagai fitur yang tersedia untuk kemudahan akses kita berkomunikasi.
Kita semua adalah sebuah karya masterpiece terhebat dan tercanggih yang diciptakan oleh Sang Maha Pencipta. Semua kehebatan dan keunggulan ada di dalam diri manusia. Aplikasi dan fitur canggih itulah yang kemudian kita sebut dengan istilah potensi tanpa batas atau unlimitedpower.
Kita semua memiliki potensi dahsyat yang terpendam di dalam diri kita masing-masing. Dengan potensi tersebut, kita bisa menjadi pribadi yang unggul. Bahkan, jika potensi tersebut terus diasah dan dilejitkan, tidak mustahil akan menjadi sebuah prestasi dan kesuksesan yang mengagumkan.
Namun, jika semua potensi hebat tersebut diabaikan sia-sia, maka potensi itu akan tenggelam dan hilang begitu saja. Anda pun akan menjadi orang yang biasa-biasa saja. Orang yang tidak mau melejitkan potensi dahsyat di dalam dirinya sama saja menyianyiakan anugerah terbesar yang Tuhan berikan kepadanya.
Sama halnya memiliki handphone mahal, jika hanya dipergunakan sekadar untuk menelepon, mengirimkan dan menerima SMS saja, wah itu mah cuma menang gaya doang, padahal ada banyak fitur dan aplikasi canggih di dalamnya yang masih bisa kita gunakan dengan cara yang lebih modern dan praktis.
Di antara komponen hardware potensi yang sudah di built in oleh Tuhan kepada kita terdapat empat potensi dasar, yaitu:
Porensi otak: agar kita bisa berpikir kritis dan kreatif (baca: kecerdasan intelektual dan emosional).
Potensi hati: agar kita bisa merasakan empati terhadap sesama, serta bisa menangkap sinyal-sinyal petunjuk Tuhan (baca: kecerdasan spritual).
Potensi fisik: agar kita bisa bekerja dan berusaha dengan optimal (baca: kerja keras).
Potensi roh: agar kita selalu termotivasi untuk terus maju dan mencapai prestasi maksimal (baca: kerja cerdas).
Seperangkat potensi tersebut sudah ter-instal lengkap dalam diri manusia dalam bentuk fitur. Tugas kita adalah mengaktifkan fitur tersebut.
DONASI VIA PULSA
Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi akan digunakan untuk memperpanjang domain Prodi SEO. Terima kasih.
